Asal usul Buah Pepaya

Pepaya yang mempuyai nama Latin Carica papaya L atau disebut juga buah betik adalah tumbuhan yang berasal dari meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Serikat, yang telah menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis termasuk Indonesia dan Australia. Di Australia buahini sering disebut papaw atau paw paw . Buah pepaya yang masih muda mengandung daging alami selam ribuah tahun karena enzim papain ini mampu memecah makanan menjadi protein dan memecah protein menjadi arginin.

Manfaat yang terkandung dalam pepaya sangat lengkap, mulai dari biji, daun, btang, sampai ada akarnya pun juga bisa bermanfaat sebagai obat, sedangkan buahnya memiliki kandungan gizi yang tinggi. Buah ini selain bergizi tinggi dan menyehatkan, pepaya juga mudah didapat, murah harganya, enak rasanya dan tersedia sepanjang tahun sehingga banyak sekali penggemarnya. Pepaya yang sudah matang mengandung betacryptoxanthin 761 mcg/100 g, beta karoten 276 mcg/100 g, serta luteih dan zeaxanthin 75 mcg/100 g. Beta karoten merupakan provitamin A sekaligus antioksidan yang sanat ampuh menahan serangan radikal bebas, sedangkan betacrypoxanthin, zeaxanthin, dan lutein lebih berperan sebagai antioksidan dalam mencegah munculnya kanker dan berbagai penyakit degeneratif lainnya.

Klasifikasi Ilmiah buah Pepaya.

Kingdom : Plantae.

Subkingdom : Tracheobionta.

Super Divisi : Sprematophyta.

Divisi : Manoliophyta.

Kelas : magnoliopsida.

Subkelas : dilleniidae.

Ordo : Violales.

Familia : Caricaeae.

Genus Carica.

Spesies : Cairca Papaya L.

Kandungan Nutrisi Buah Pepaya

Nilai nutrisi per 100 gram, persentase meuruk kepada rekomendasi Amerika Serikat untuk orang dewasa.

Energi : 163 Kj (39 Kkal ).

Karbohidrat : 9,81 g.

Gula : 5,90 g.

Diet Serat : 1,8 g.

Lemak : 0,14 g.

Protein : 0,61 g.

Vitamin A equiv : 55 mg ( 6% ).

Beta karoten : 276 mg ( 3% ).

Thiamin ( Vitamin B1 ) : 0,04 mg ( 3%).

Riboflavin ( Vitamin B2 ) : 0,05 mg ( 3% ).

Niacin ( Vitamin B3 ) : 0,338 mg ( 2% ).

Piridoksin ( Vitamin B6 ) : 0,1 mg ( 8% ).

Vitamin C : 61,8 mg ( 103% ).

Kalsium : 24 mg ( 2% ).

Besi : 0,10 mg ( 1% ).

Magnesium : 10 mg ( 3% ).

Fosfor : 5 mg ( 1% ).

Kalium : 257 mg ( 5% ).

Sodium : 3 mg ( 0% ).

Khasiat buah Pepaya

• Mencegah hipertensi. Perbandingan kandungan kalium yang tinggi dengan sodium yang rendah dalam buah pepaya dapat mencegah terjadinya hipertensi bagi orang yang mengonsumsinya.
• Memperlancar pencernaan. Kandungan serat yang tinggi pada buah pepaya dapat mencegah terjadinya sembelit, sedangkan senyawa karpain yang terdapat pada daun pepaya berfungsi untuk membunuh mikroorganisme yang menggangu pencernaan tubuh sehingga dapat memperlancar pencernaan.

Baca juga artikel tentang Khasiat dan Manfaat Buah PIR

• Mengurangi binting cokelat pada wajah yang terkena sinar matahari. Kandungan vitamin C dan beta karoten yang terdapat dalam buah pepaya berperan untuk membantu kesehatan kulit yaitu membuat kulit lebih cerah.
• Melindungi kerusakan kulit. Kandungan vitamin C yang terdapat pada buah pepaya berfungsi sebagai antioksidan dapat memabntu melindungi kulit dari kerusakan akibat teriknya sinar matahari.
• Menjaga sistem kekebalan tubuh. Buah pepaya mengandung vitamin A, C, beta karoten dan beta cryptoxanthin yang berfungsi sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas sehingga dapat menjaga kekebalan tubuh.
• Membersihkan racun dalam tubuh. Buah pepaya adalah solusi detoksifikasi yang sangat ampuh sehingga mengonsusi buah pepaya dalam jumlah cukup dapat menghalau bersemayamnya racun dalam tubuh.
• Menjaga kesehatan mata. Buah pepaya mengandung beta karoten dan vitamin A yang berfungsi untuk membantu melindungi penglihatan dan memeilihara kesehatan mata.
• Mencegah kanker. Buah pepaya yang sudah matang mengandung beta cryptoxanthin, lutein, dan zeaxanthin yang berperan sebagai antioksidan dalam munculnya kanker dan berbagai penyakit degeneratif lain sehingga mengonsumsi buah ini sangatlah bagus untuk mencegah timbulnya kanker dalam tubuh.
• Pengempuk daging. Getah pepaya merupakan sumber enzim papain. Enzim tersebut sebagai enzim proteolitik ( Pemecah protein ) yang berfungsi sebagai pengumpuk daging yang dapat memecah serat – serat daging yang alon menjadikan empuk.

Baca juga artikel menarik tentang Manfaat dan Khasiat Buah Belimbing Manis untuk Kesehatan

Pemanfaatan Buah Pepaya

Buah pepaya bisa langsung dikonsumsi setelah dikupas kulitnya. Tetapi mengonsumsi buah ini sebaiknya pada waktu siang hari karena siang hari saluaran cerna sudah siap untuk mengerima buah ini. Buah pepaya juga tidak tahan oksidasi sehingga harus segera di konsumsi setelah dikupas kulitnya. Buah ini juga bisa dikonsumsi langsung dengan campuran jeruk nipas atau alam bentuk jus. Pepaya yang belum begitu matang lezat untuk dibuat manisan, campuran es buah, maupun dibuat koktail.

Contoh Mengonsumsi Pepaya

Ambil 100 gram pepaya matang yang sudah dikupas dan dicuci bersih. Potong dadu dengan ukuran sesuai selera. Letakkan di piring saji, tambahkan 1 sendok air jeruk nips dan aduk. Letakkan di dalam freezer selama 15 menit, pepaya siap untuk dikonsumsi. Sebaiknya pepaya dikonsumsi 1 jam setelah makan besar. TIdak disarankan mengonsumsi pepaya dalam kondisi perut kosong. Buah pepaya ini merupakan buah multi manfaat. Selain untuk kesehatan tubuh, pepaya juga digunakna untuk merawat kecantikan kulit.

Cara membuat Masker Pepaya

Pepaya yang sudah masak kulitnya dikupas, bijinya dibersihkan dan dipotong kecil – kecil secukupnya. Masukkan dalam blender dan proses hingga benar – benar halus. Aplikasikan pasta pepaya langsung ke kulit wajah dan leher secara merata. Manfaat masker ini untuk menenangkan dan meyegarkan kulit wajah yang lelah. Untuk melembutkan dan menghaluskan kulit, tambhkan sedikit madu pada pasta pepaya, kemudian aplikasikan secara merata pada kulit wajah dan leher. Masker ini juga bermanfaat untuk membersihkan noda pada wajah agar penyerapan enzim lebih optimal, gunakan ujing – ujung jari untuk memijat kulit secara perlahan dengan gerakan melingkar selam 3 menit.

Biarkan masker pada kulit sampai kering ( 10 – 15 menit ). Setelah itu, gunakan air hangat untuk membersihkannya. keringkan kulit wajah dengan cara menepuk – nepuk . Biarkan kulit dalam keadaan alami setidaknya 5 – 6 jam.

Baca juga artikel tentang manfaat buah nangka